Simak informasi terbaru yang sangat penting berikut ini
tentang Kesalahan Orang Tua yang Bisa Bunuh Karakter Anak
Jakarta - Menurut psikolog anak dan pakar pengasuhan anak,
mengekspos anak dalam kondisi tidak menyenangkan, apa pun tujuannya, masuk
dalam kategori mempermalukan dan membunuh karakter anak. “Anak akan merasa
tidak percaya diri dan selalu meragukan dirinya sendiri,” kata Karyl McBride,
terapis masalah pernikahan dan keluarga berlisensi asal Denver, Colorado,
Amerika Serikat. “Anak akan belajar untuk tidak mempercayai orang lain dan
perasaannya sendiri, menyebabkan seorang anak merasa gagal dan buruk.”
BelaSood, psikiater anak dan dewasa dari Pusat Perawatan
Anak Virginia di Virginia, Amerika Serikat, menyatakan merekam anak dalam
kondisi dihukum dan kemudian membagikan hasil rekaman ke media sosial
menandakan adanya gangguan kemampuan berkomunikasi pada orang tua. Efeknya,
hubungan orang tua dengan anak bisa semakin renggang. “Hal itu menunjukkan
ketidakmampuan orang tua untuk menyampaikan ekspektasi mereka terhadap anak.
Efeknya dapat menyebabkan kerusakan hubungan di masa depan dan menghalangi
kemampuan anak untuk membangun perasaan positif terhadap diri mereka dalam
jangka waktu panjang,” kata Sood.
Efek lainnya, anak yang pernah menjadi korban penyebaran
video yang dilakukan orang tua sendiri kemungkinan akan tumbuh menjadi pelaku
perundungan dengan mempraktikkan cara yang sama terhadap temannya kelak. Sebab
anak akan berpikir, seseorang yang melakukan kesalahan layak dilecehkan dan
dipermalukan di depan orang lain.
Mengasuh anak itu adalah tentang mengajar, memandu,
mencintai, dan memberikan contoh baik kepada mereka. Orang tua marah ketika
anak melakukan kesalahan, wajar. Namun marahlah dengan bijak. Jangan jadikan
kesalahan anak sebagai ajang untuk menjatuhkan martabat anak. Ajak anak
mengakui kesalahan dan belajar dari kesalahan itu. “Jika kita ingin membesarkan
anak yang baik, kita perlu menjadi orang tua yang mempunyai empati. Anak butuh
dilihat, didengarkan, dan diakui. Ketika mereka berbuat salah, mereka juga
perlu diberitahu bahwa kita semua mungkin pernah melakukan kesalahan dan kita
bisa belajar dari kesalahan itu,” McBride memaparkan
Sumber: TEMPO.CO
Demikian berita dan informasi terkini yang dapat kami
sampaikan. Silahkan like fanspagenya dan tetap kunjungi situs kami di
www.kemendikbudinfo.com . Kami senantiasa memberikan berita dan informasi
terupdate dan teraktual yang dilansir dari berbagai sumber terpercaya. Terima Kasih atas kunjungan anda
semoga informasi yang kami sampaikan ini bermanfaat.